Satu lagi nihon dorama yang saya ikuti. Lagi-lagi karena lineup artisnya saya tertarik untuk mengikuti. Ada nama Ikuta Toma yang jadi hero disini. Dan beberapa artis lain tentunya. Tapi satu nama itu cukup untuk membuat saya penasaran.
Osozaki No Himawari adalah drama ringan tentang kehidupan. Dan cuma dari Jepang lah saya tahan nonton drama bergenre seperti ini. Tentang kehidupan berarti semua ada. Mulai dari cinta, keluarga, tanggung jawab, pengorbanan, persahabatan, dan hubungan dengan lingkungan itu sendiri.
Selain plot yang simple, salah satu keunggulan dari dorama ini adalah settingnya. Saya selalu ber'fuahhhh...fuahhh' oleh pemandangan yang dihadirkan. Setting yang jauh dari hiruk pikuk perkotaan, dikelilingi lingkungan yang masih alami, di sebuah kota kecil di prefektur Kochi, Osozaki No Himawari melibatkan kehidupan tujuh pria dan wanita berjuang menjalani hidup mereka.
Ikuta Toma berperan sebagai Kodaira Joutaro, pemuda yang di Jepang disebut sebagai 'lost generation'. Seorang yang setelah lulus dari sekolah tak mempunyai bakat atau prospek sebagai seseorang yang diperhitungkan. Atau pemuda biasa. Mendapat pekerjaan paruh waktu pun berakhir dengan pemutusan hubungan kerja. Ditambah ia juga didepak oleh sang pacar. Merasa tak punya jalan lain, Joutaro berakhir menjadi pegawai di sebuah 'Grup Revitalisasi' di kota Shimanto. Sederhananya, pekerjaan baru Joutaro adalah melayani penduduk kota tersebut, khususnya para manula dengan segala keterbatasannya. Melayani berarti bersedia dan capable untuk membantu para orang tua apapun yang disuruhnya. Mulai dari mengantar ke rumah sakit (ini tugas paling rutin), membenahi rumah sampai ajakan makan oleh para orang tua juga sebagian dari tugas. Somehow, Joutaro found his new job very meaningful.
Ada juga seorang dokter wanita, Nikaido Kahori yang juga sama-sama datang dari Tokyo seperti Joutaro. Kahori diperbantukann di sebuah rumah sakit di Shimanto. Tugasi ini ia lakukan setengah hati, karena sejak awal ia meniti karir sebagai dokter, alih-alih mendapat pekerjaan elit di luar negeri, kembali ke tanah kelahiran bukanlah impiannya.
Sampai sekarang saya sudah mengikuti 3 episode. Dan saya jatuh cinta dengan drama ini. Plot ringan tetapi pesan moral yang diberikan selalu penuh makna. Beragam orang yang terlibat dengan beragam masalah yang dibawa juga membuat dorama ini gak monoton. Apalagi penonton juga disuguhi pemandangan yang fantastis. Selain Tomapi, keadaan alam yang jadi setting di Osohima ini bikin seger yang menonton :)
Here's the trailer:
Osozaki No Himawari tayang tiap Selasa malam pukul 21.00 di Fuji TV.
0 comments:
Post a Comment
Apa pendapatmu tentang post ini?